Tauhid Nur Azhar

Menanti Rinai Hujan di Gambiranom

Giyarto, atau akrab disapa Ajo, adalah lelaki paruh baya asal desa Gambiranom, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Desa ini terletak di dataran dengan ketinggian 154 meter di atas permukaan laut, lumayan tinggi untuk ukuran wilayah Wonogiri, namun untuk kebutuhan pertanian, desa yang terdiri dari beberapa dusun seperti Puhnunggal, Crabak, dan Gambiran ini tetap bergantung…

Tauhid Nur Azhar

Fertile Crescent dan Laut Kaspia

Gegara tadi pagi menulis tentang sejarah geologi kepulauan Nusantara sampai terbentuknya zona biogeografi yang dibatasi garis Wallacea dan Weber, sore ini pikiran saya jadi melanglang buana dan mengingat petualangan-petualangan saya bersama Ayahanda tercinta. Sebagai seorang anak kecil di jamannya saya telah banyak mengikuti petualangan Ayah di benua biru Eropa dan juga boleh dikata “separuh dunia”….

Tauhid Nur Azhar

Indonesia, Hutan, dan Manusianya

Libur panjang Natal dan tahun baru 2024 yang berlangsung di tengah puncak musim hujan, membuat saya memiliki banyak waktu untuk, membaca, merenung, dan menulis. Ditemani dengan secangkir kopi Kapal Api panas bergula _Tropicana Diabtx_ dan rebusan Edamame, saya sejak Subuh biasanya khusyu’ di meja sudut ruang keluarga, menikmati kesunyian pagi bersuhu sekitar 15-16°C sambil mencermati…

Tauhid Nur Azhar

AI CHIMERA

Tahun 2025 sudah tinggal menghitung hari, dan sahabat saya, Bapak Sendy yang baru saja menuntaskan program MBA nya ribut melulu di grup soal akan datangnya masa dimana kecerdasan mesin sudah akan membalap kemampuan intelijensi manusia. Sampai-sampai beliau melampirkan tabel perbandingan, atau bisa juga dikatakan sebagai tabel evolusi chat GPT dari open AI, dimana versi o3…

Tauhid Nur Azhar

Desaku yang Kucinta

Kemarin pagi saat membuka media sosial, saya singgah ke akun Mbak Weka, seorang ahli kesehatan masyarakat terkemuka Indonesia yang juga bergiat di lembaga kemanusiaan PMI selain peran utamanya sebagai akademisi. Saya terpukau dengan lantunan suara beliau yang menyanyikan sebuah lagu karya komposer legendaris L Manik. Lagu itu berjudul Desaku, potongan liriknya kira-kira demikian; Desaku yang…

Tauhid Nur Azhar

SILSafe 4000, Track-Mod, dan Smart Rail; Meningkatkan Tingkat Keselamatan Perkeretapian Kita

Pagi ini diskusi di salah satu grup WA yang bertajuk Rumah Peradaban Cihampelas no 36 atau yang akronimnya RPC 36 diawali oleh suatu pertanyaan menggelitik dari seorang anggota grup, yang juga broadcaster senior Indonesia, Mas Gilang Pambudi dari Delta-Prambors grup. Pertanyaan itu terkait dengan suatu tragedi kecelakaan kereta api di Bintaro pada tahun 1987 silam….

Tauhid Nur Azhar

Ruang Waktu bagi Cinta dan Hati

Pada akhir pekan menjelang akhir tahun ini saya bermuhibah ke 2 kota yang bak sejoli, selalu bergandengan tangan; Semarang dan Yogya. Bukan perjalanan karena tugas seperti biasa, tapi lebih pada perjalanan tautan jiwa. Menautkan jiwa pada kenangan dan kehangatan persahabatan dan persaudaraan. Menautkan jiwa dan mengikhlaskan segenap pikiran pada kasunyatan tentang hakikat keberadaan manusia dalam…

Tauhid Nur Azhar

Sel Punca dan Dr Chitra

Tadi pagi sebelum berangkat ke stasiun Bandung untuk menjalankan tugas, seperti biasa sambil sarapan kecil-kecilan, yang kali ini menunya terdiri dari separuh buah Alpukat (Persea americana) yang kaya akan kandungan vitamin K, B5, B6, Folat, dan mineral seperti kalium, magnesium, zink, dan besi, serta asam lemak tidak jenuh yang sehat, serta nasi Tempura sisa jajan…

Tauhid Nur Azhar

JALAN KAKI

Hampir setiap hari saya berjalan kaki dengan durasi, jarak, dan kecepatan atau pace yang tak tentu. Yang penting jalan saja. Terkadang kalau tempat yang dituju terlalu jauh dan kuota waktu telah mendekati limit karena sebentar lagi acara akan dimulai dan prakiraan waktu tempuh di Google Map yang canggih menunjukkan bahwa saya takkan dapat datang tepat…