Musik Puisi: Benang Merah “TERSENYUMLAH TANAH AIRKU”
| | | |

Musik Puisi: Benang Merah “TERSENYUMLAH TANAH AIRKU”

Maraknya pembangunan hotel dan apartemen di sejumlah kota berdampak siginifikan terhadap ketersediaan dan kualitas air. Beberapa, termasuk Jogjakarta bahkan sudah mengalami darurat air. Benang Merah merekam kondisi ini dengan bagus melalui lagu Tersenyumlah Tanah Airku yang mereka tembangkan pada Malam Sastra Lereng Merapi Membaca HB Jassin di Omah Petruk, Karangkletak, Hargobinangun, Pakem, Sleman, beberapa waktu…

Musik Puisi: Dunia Dalam Kotak “PARA PENYAIR”
| | | |

Musik Puisi: Dunia Dalam Kotak “PARA PENYAIR”

Tak mudah untuk menembangkan atau menjadikan puisi sebagai sebuah lagu. Namun, Dunia Dalam Kotak sukses meracik puisi ke dalam musik yang apik. Puisi Para Penyair adalah salah satu yang digarap menjadi lagu oleh Dunia Dalam Kotak pada Malam Sastra Lereng Merapi Membaca HB Jassin di Omah Petruk, Karangkletak, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta.

Musik Benang Merah “Kubenci Kain Putihmu”
| | | |

Musik Benang Merah “Kubenci Kain Putihmu”

Kubenci Kain Putihmu merupakan lagu yang bercerita tentang simbol kesucian yang pudar oleh karena yang mengenakannya mengumbar kebencian. Benang Merah, sebuah kelompok musik asal Solo, Jawa Tengah menyanyikannya dengan apik pada Malam Sastra Lereng Merapi Membaca HB Jassin yang digelar di Omah Petruk, Karangkletak, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta beberapa waktu lalu.

Puisi “SALAM PERPISAHAN DARI PASIR”
| | |

Puisi “SALAM PERPISAHAN DARI PASIR”

Perlu menginap dua malam bagi Ni Made Purnama Sari untuk menulis puisi Salam Perpisahan dari Pasir. Dan, hasilnya seperti merekam perjalanan yang panjang bertahun-tahun. Ni Made Purnama Sari membacakan puisi ini pada Malam Sastra Lereng Merapi Membaca HB Jassin di Omah Petruk, Karangkletak, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Jogjakarta, beberapa waktu lalu.

Puisi “LEMBAYUNG DI TANAH KANDUNG”
| | |

Puisi “LEMBAYUNG DI TANAH KANDUNG”

Dibacakan oleh siswa Sekolah Perdamaian asal Poso, Gunawan dan Fira Lembayung di Tanah Kandung bercerita tentang konflik yang tak kenal asal-usul. Tapi, tak adakah konlik yang tak selesai?! Gunawan dan Fira sukses membawa para penikmat sastra dalam Malam Sastra Lereng Merapi Membaca HB Jassin di Omah Petruk, Karangkletak, Pakem, Sleman, Jogjakarta menyusuri lorong-lorong kelam konflik.