| | |

Bedhaya Angronakung

BEDHAYA ANGRONAKUNG I Diciptakan pada masa #KGPAA Paku Alam II (1829-1858), tari yang dilakukan oleh tujuh perempuan ini bercerita tentang kisah cinta Raden Panji Inu Kertapati dengan Dewi Candrakirana.

Dalam tarian tersebut juga tergambar kesuburan yang ditampilkan melalui tata rias wajah dan rambut para penari layaknya pengantin. Makna tersebut diperkuat melalui busana yang dipakai, yaitu padu padan hijau dan merah muda.

Penata Tari Bedhaya Angronakung Ny MT Prabanegara (Prof Dr AM Hermien Kusmayati), menyebut Bedhaya Angronakung merupakan merupakan hasil upaya revitalisasi yang dilakukan pada masa KGPAA Paku Alam VIII (1937-1998). Bedhaya ini juga ditampilkan untuk penghormatan pada saat Jumeneng Dalem KGPAA Paku Alam IX pada 26 Mei 1999.

Dan, yang Anda saksikan dalam video ini adalah Bedhaya Angronakung yang digelar di Bangsal Sewatama, Komplek Pakualaman, Yogyakarta dalam prosesi Jumeneng Dalem KGPAA Paku Alam X, Kamis (07/01).

Kamu suka? Yuk bagikan tulisan ini.

Similar Posts

  • | |

    Full Pidato Susi Pudjiastuti “Menjaga Kekayaan Laut Indonesia”

    Kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menenggelamkan kapal asing pencuri ikan mendapat perlawanan bukan saja dari anggota dewan, tapi juga dari kalangan ilmuwan dan pakar. Namun, dengan kebijakan inilah kekayaan laut Indonesia bisa dijaga dan martabat kita sebagai bangsa berdaulat kembali terangkat. Video ini merekam utuh pidato menteri Susi Pudjiastuti tentang upaya dan tantangan…

  • |

    Maestro Pelukis Djoko Pekik Meninggal Dunia

    Pelukis asal Yogyakarta, Djoko Pekik meninggal dunia di RS Panti Rapih, Sabtu (12/8/2023). Menurut Humas RS Panti Rapih, Maria Vita, sebelumnya pelukis Djoko Pekik tiba di IGD RS Panti Rapih pukul 08.00 WIB, Sabtu (12/8) kemudian mengalami penurunan kesadaran. Djoko Pekik yang terkenal dengan lukisan Berburu Celeng itu meninggal dunia sekitar pukul 08.19 WIB. Hal…

  • | | | | |

    Wayang Jogja Night Carnival #2 | PUNTADEWA TANDANG

    Puntadewa adalah putra dari Pandudewanata dan Kunti. Ia merupakan sulung dari Pandawa. Empat adiknya, Bima, Arjuna, dan sikembar Nakula serta Sadewa. Kecamatan Jetis yang menjadi penampil dalam Wayang Jogja Night Carnial ke-2 di Tugu Pal Putih, Jogjakarta, beberapa waktu lalu, menampilkan tokoh Puntadewa dalam koreografi yang menarik. Kamu suka? Yuk bagikan tulisan ini.

  • |

    MUSIK | Jula Juli with Piano Bagus Mazasupa

    Bagus Mazasupa merupakan musisi asli Malang, Jawa Timur yang menetap dan tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Bagus Mazasupa dikenal sebagai musisi yang konsisten mengenalkan piano ke masyarakat pedesaan. Lagu Jula Juli yang ia bawakan dalam video ini direkam saat Bagus menjalankan misinya di kaki lereng Merapi beberapa waktu silam. Monggo… Kamu suka? Yuk bagikan tulisan…

  • | | | |

    Aksi Terjun Payung Yang Mendebarkan

    Selain memecahkan rekor Terbang Bersama 50 Paramotor, Jogja Air Show 2018 juga menyuguhkan berbagai macam atraksi udara yang menghibur ribuan wisatawan yang memadati Pantai Depok di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Mulai dari aksi Jupiter Aerobatik Team dari TNI Angkatan Udara hingga aksi terjun payung yang mendebarkan. Monggo simak videonya… Kamu suka? Yuk bagikan tulisan…