MERAPI SIAGA Awan Panas Mulai Keluar dari Gunung Merapi 3
| |

MERAPI SIAGA | Awan Panas Mulai Keluar dari Gunung Merapi

Gunung Merapi terpantau mulai mengeluarkan awan panas. Aktivitas vulkanis ini tercatat terjadi pada Kamis (07/01/21) pada pukul 08.02 WIB dan terekam melalui kamera CCTV Panguk-Gunung Merapi milik Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).

MERAPI SIAGA Awan Panas Mulai Keluar dari Gunung Merapi 2

Menurut keterangan dari Kepala BPPTKG Daerah Istimewa Yogyakarta, Hanik Humaida, aktivitas awan panas tersebut tercatat di seismogram Gunung Merapi dengan amplitude 28 mm berdurasi selama 154 detik. Sedangkan jangkauan jarak luncurnya kurang dari 1 kilometer dengan tinggi kurang lebih 200 meter.

Baca juga
KODIM Sleman Semprot Disinfektan
Peternak Sapi Perah Merapi Bagi Susu Gratis untuk Warga Terdampak Corona

Melalui video pernyataan yang Tim Jogja Archive terima, Hanik menjelaskan bahwa terkait status Gunung Merapi sampai saat ini masih siaga. Dan untuk rekomendasi yang diberikan juga masih sama dengan rekomendasi pada saat status dinaikkan menjadi siaga.

MERAPI SIAGA Awan Panas Mulai Keluar dari Gunung Merapi

“Kepada masyarakat kami sampaikan, kami himbau untuk terus ikuti arahan dari pemerintah daerah, dan juga informasi dari kami” himbau Kepala BPPTKG DIY melalui video pernyataan yang dibuat pada pukul 11.13 WIB ini.

Tak lama setelah Kepala BPPTKG DIY memberikan pernyataan tersebut, Gunung Merapi kembali meluncurkan awan panasnya pada pukul 12.50 WIB.

MERAPI SIAGA Awan Panas Mulai Keluar dari Gunung Merapi 4

Baca juga
Melawan Maut Erupsi Merapi 5 November 2010
Momen Warga Sekitar Merapi Saat Terjadi Erupsi 10 Tahun Silam

Subscribe Youtube Channel Jogja Archive untuk mendapatkan informasi video-video terbaru seputar Jogja.

 

Kamu suka? Yuk bagikan tulisan ini.

Similar Posts

  • 101 Sekolah dari 10 Provinsi Ikuti Borobudur Student Festival

    Sebanyak 101 sekolah akan mengikuti Borobudur Student Festival (BSF) yang digelar Senin (27/6) hingga Sabtu (2/7) di kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Sekolah-sekolah ini berasal dari 10 provinsi di antaranya Merauke dan Bali. Selama seminggu para siswa dan juga guru SMP dan SMA ini akan mengikuti serangkaian kegiatan. Mulai dari talkshow, semiloka pendidikan, pameran…

  • Pandemi Covid-19, Ujian Berat Pelaku Usaha Pariwisata

    Pandemi covid-19 benar-benar menjadi ujian berat bagi para pelaku usaha pariwisata. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya hotel dan penginapan yang dijual di ranah online sebagai dampak pandemi covid-19 yang tak kunjung selesai. Kondisi ini menjadi perhatian dari Peneliti Pusat Studi Pariwisata (Puspar) UGM Prof Baequni. Menurutnya kondisi ini terjadi karena pelaku usaha di bidang…

  • |

    1.207 Orang Ramaikan Kirab Budaya Nitilaku UGM

    Sebanyak 1.207 orang dari 47 kelompok masyarakat meramaikan kegiatan kirab budaya nililaku yang diselenggarakan dalam rangka Dies UGM ke-74, Minggu (17/12). Perjalanan nitilaku dilaksanakan dari gerbang boulevard UGM. Beberapa kelompok kirab budaya yang mengenakan busana era tempo dulu dan busana adat daerah ini berasal dari perwakilan Fakultas dan Sekolah di lingkungan UGM, perwakilan pengurus Kagama…

  • Bantu Tuntaskan Persoalan Sampah Kota Yogyakarta TPA Piyungan Dibuka Darurat

    Untuk membantu menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Yogyakarta hingga tuntas, Pemda DIY membuka Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan secara darurat. Seiring dengan momentum tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta tengah berupaya mengosongkan sejumlah depo sampah strategis sebagai antisipasi adanya lonjakan sampah pada periode libur Lebaran 2025. Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Beny Suharsono menyatakan masih melayani urusan…

  • |

    Gempa Bumi M5.3 Guncang Kabupaten Poso, Puluhan Rumah Rusak

    Jakarta – Gempa bumi dengan magnitudo (M) 5.3 mengguncang Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, Senin (14/7) pukul 19.52 WITA. Getaran gempa dirasakan hingga ke berbagai daerah lain di sekitarnya, termasuk Kabupaten Morowali Utara hingga Luwu Timur dan Kota Palopo. Sebanyak 20 KK terdampak dan masih terus dilakukan pendataan oleh petugas. Berdasarkan data yang diterima BNPB…